TNI Bangun Jalan di Kebun Durian, Begini Tanggapan Kadus Kesur Ngropoh

TEMANGGUNG - Sehari pasca pembukaan serbuan teritorial program TMMD Regional ke-114 Kodim 0706/Temanggung, mendapat respon dari Kepala Dusun Kesur, Desa Ngropoh, Nardi.Rabu (27/07/2022)

Ditemui di lokasi pembangunan jalan tani yang dikerjakan Satgas TMMD, Nardi mengatakan program TMMD Regional ke-114 tahun 2022 di Ngropoh disambut baik warganya. 

Baca juga: Amsakar: Selamatkan Bumi dari Sampah

"Alhamdulillah, warga kami menyambut kedatangan TNI. Tentu, ini bagian dari kesejahteraan masyarakat terutama petani yang lahannya dilewati jalan TMMD ini, " ujar Kepala Dusun Kesur, Nardi.

Disebutkan oleh Kadus Kesur, salah satu bentuk dukungan warganya atas bergulirnya program TMMD Kodim 0706/Temanggung ini dimana warga rela mengikhlaskan tanamnya ditebang secara sukarela untuk dibuat jalan.

Baca juga: Zulfikar Hamonangan Minta PLTU Karangkandri Tekan Dampak Negatif FABA

Tanaman yang ditebang itu disebutkan Kadus Kesur seperti pohon durian, pohon nangka, rambutan dan sebagian pohon kopi. Meski tanaman ini produktif, namun bagi warga tidak mempermasalahkannya. 

Baca juga: Selamatkan Hutan di Jawa, Rimbawan Perhutani Gelar Aksi Damai

"Intinya, warga dengan ikhlas merelakan ditebang yang penting jalan tani ini ada dan bisa dimanfaatkan, " kata Nardi. 

Sebelumnya, Kades Ngropoh, Haryono mengatakan kondisi awal jalan yang dibangun Satgas TMMD tersebut merupakan setapak. Jalan tani yang dibangun ini sepanjang kurang lebih 1.270 meter dengan lebar 3 meter. 

Baca juga: Status Merapi Siaga, BPBD Kabupaten Magelang Evakuasi 607 Warga

"Jalan ini nanti, bisa dilewati roda empat yang mengangkut hasil panen masyarakat, " kata Haryono. 

Sementara itu, sehari pasca gelaran TMMD ini dibuka oleh Bupati Temanggung HM Al Khadziq yang didampingi Danrem 072/PMK dan Forkopimda Temanggung, tampak prajurit TNI bersama warga Ngropoh bahu-membahu di lokasi melakukan pengecoran jalan. 

Baca juga: Gerakan Bersih Pantai Bersama Menteri KKP, Amsakar Sampaikan Kondisi Pesisir Batam dan Pembangunan Batam Umumnya

Dibantu dua unit mesin pengaduk semen atau molen, mereka (Prajurit dan warga) bekerja kompak saling membantu satu sama lain. Sebagian lagi, ada yang menguruk krikil sebelum dicor dengan semen. 

Sinergitas dan kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat sangat kuat di kegiatan  TMMD ini. 

Redaktur           : Jonathan/Pendim 0706